Musibah kawan saya

Inna lillahi wa inna ilaihi rojiun...

"Tidaklah seorang muslim tertimpa kesulitan, penyakit,

kesusahan, kesedihan, gangguan dan dukacita bahkan sampai duri yang menusuknya kecuali Allah menjadikan itu semua sebagai penghapus dosa-dosanya" -HR Bukhari-

Diberitahukan kepada rekan-rekan, relasi dan klien bahwa pada hari Minggu, 6 April 2007 telah terjadi kebakaran hebat di kantor kami di Golden Plaza, Jl. RS. Fatmawati, Jakarta Selatan.

..Begitu isi email kawan saya, segera saya balas dan menawarkan bantuan.

Memang namanya musibah bisa terjadi pada siapa saja. Bisa juga terjadi pada saya ataupun keluarga saya

Idealnya bisnis mempunyai disaster plan. yaitu rencana bagaimana menanggulangi musibah. Sebenarnya inti dari rencana itu adalah mempersiapkan diri jikalau ada musibah seperti itu menimpa kita.

Bencana alam juga makin sering terjadi di negeri kita. Tapi apakah salah mempersiapkan segala sesuatunya?

Sewaktu saya masih menjadi pegawai, di building kami, ada yang namanya latihan kebakaran, tiap dua bulan kami di 'paksa' untuk bertindak kalau ada musibah kebakaran.

Gedungnya sih nggak benar-benar di bakar, hanya simulasi saja. Sirine di nyalakan, dan pemandu mengarahkan karyawan melalui speaker perusahaan. Kami menentukan titik 'meeting point' untuk tiap-tiap divisi. Karyawan di harapkan tahu dimana berkumpul setelah keluar gedung.

Kami pun memiliki BCP (Business Continuity Plan), lokasi lain kantor kita (masih di jakarta juga), kami memiliki segala peralatan untuk tetap bekerja kalau kita pindah kantor. Peralatan meliputi kursi, furniture, komputer, dll.. Data pun kami biasakan menaruh backupnya pada lokasi BCP ini setiap bulan. Jadi kita nggak ketinggalan informasi kalau pindah. Secara kasat mata terlihat BCP ini seperti mubazir, karena tidak kita benar-benar menggunakan lokasi ini untuk pekerjaan sehari-hari.

Tentunya kami belum pernah secara riil, memanfaatkan lokasi BCP ini secara full. karena kita belum pernah mengalami musibah kebakaran ini. Tapi ini mungkin bisa jadi pembelajaran buat kita, membuat suatu backup site yang bisa menjalankan bisnis kita kalau ada musibah menimpa kita. Buat yang bisnisnya masih kecil, mungkin kita bisa mulai memikirkan membuat kantor cabang yang bisa beroperasi seperti kantor pusat. Sekaligus memperluas bisnis...

Atau ada masukan lain?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Suka halaman ini?
Berbagilah dengan teman anda!
Facebook, Twitter, Google dan lain-lain.
Bookmark and Share